Walaupun kelihatannya menyeramkan, mimisan✨ ringan merupakan hal yang normal terjadi saat hamil. Mimisan disebabkan oleh berbagai faktor dan biasanya akan berhenti dengan sendirinya.
Apa yang menyebabkan mimisan ketika hamil?
👃Pelebaran pembuluh darah dalam hidung
Pembuluh darah di dalam hidung yang melebar menyebabkan naiknya tekanan pada pembuluh halus. Pembuluh darah di dalam hidung melebar disebabkan oleh volume darah✨ dalam tubuh yang meningkat sehingga saluran hidung mendapat lebih banyak darah saat hamil. Hal ini membuat pembuluh darah halus di hidung menjadi mudah pecah yang menyebabkan mimisan.
🥶Suhu yang terlalu dingin
Suhu udara yang terlalu dingin juga dapat menyebabkan mimisan. Berada di ruangan ber-AC🌬️ terus menerus dapat membuat udara menjadi kering. Udara yang terlalu kering dapat menyebabkan selaput di dalam hidung juga menjadi kering yang membuat terjadinya mimisan.
💊Alergi obat
Obat-obatan tertentu dapat memunculkan reaksi alergi maupun efek samping lainnya. Contohnya, minum ibuprofen, aspirin dapat membuat darah✨ menjadi sulit untuk membeku.
✔️Pengaruh hormonal
Selaput lendir di dalam hidung yang membengkak yang disebabkan meningkatnya hormon progesteron dan estrogen selama hamil juga dapat menyebabkan terjadinya mimisan. Hal ini terjadi karena pembuluh darah di hidung👃 menjadi tertekan dan mudah pecah.
Apa yang harus dilakukan jika mimisan terjadi?
😉Hindari mendongakkan kepala ke atas
Mendongakkan kepala ke atas dapat menyebabkan darah masuk ke belakang tenggorokan. Duduk🪑 dengan tegak sambil agak menunduk dapat membantu menghentikan mimisan.
👃Sedikit tekan bagian atas lubang hidung
Tekan bagian atas lubang hidung dengan jari telunjuk Anda. Tahan selama sekitar 5 menit⏲️. Jika mimisan masih terjadi, coba kembali tekan dan tahan selama 5 menit.