post-title

Waspadai Simfisis Pubis Disfungsi (SPD) selama hamil

Simfisis Pubis Disfungsi atau SPD adalah salah satu gangguan kehamilan yang dapat dialami ibu hamil🤰. SPD menimbulkan rasa tidak nyaman pada kemaluan, dan panggul.


Apa saja penyebab terjadinya Simfisis Pubis Disfungsi?

Hormon relaksin✨ yang terlalu aktif merupakan salah satu penyebab terjadinya SPD. Hormon relaksin membantu melonggarkan otot panggul, pinggul, perut dengan tujuan untuk persiapan persalinan nantinya.

Selain itu, juga terdapat faktor-faktor lain yang menyebabkan SPD. Faktor tersebut diantaranya, kelebihan berat badan⚖️, pernah mengalami cedera pada panggul atau nyeri sendi pelvis sebelumnya, maupun masalah sendi lainnya. Biasanya, SPD akan semakin terasa saat ibu hamil sedang menuruni atau menaiki tangga, berjalan🚶‍♀️, dan tidur di salah satu sisi.


Tips atasi SPD saat hamil

✔️Gunakan sabuk pengaman untuk ibu hamil

Perut yang semakin membesar menyebabkan nyeri lebih mudah terjadi. Gunakan sabuk pengaman khusus untuk menyokong beban perut ibu hamil🤰.

😊Akupunktur atau tusuk jarum

Metode tusuk jarum dapat digunakan untuk membantu mengatasi nyeri yang dirasakan saat hamil. Pastikan dilakukan oleh ahli👩‍⚕️ yang berpengalaman.

🧊Terapi kompres dingin atau panas

Melakukan terapi kompres dingin atau panas juga dapat membantu mengurangi sakit. Selain itu, juga dapat mengurangi bengkak yang terjadi😉.

👩‍🦱Kurangi aktivitas yang terlalu berat

Mengurangi aktivitas yang berat dapat membantu meredakan nyeri yang terjadi. Mintalah bantuan pada pasangan💑🏽 Anda untuk membantu mengerjakan pekerjaan rumah tangga.

👩‍⚕️Lakukan fisioterapi

Fisioterapi dapat membantu memperkuat otot-otot perut, pinggul, punggung, dan panggul ibu hamil. Selain itu, hidroterapi🌊 juga dapat dilakukan untuk menghilangkan stres persendian yang dialami.