post-title

Minyak jarak bisa merangsang persalinan?

Minyak jarak atau yang disebut dengan castor oil🪔 dipercaya banyak ibu hamil dapat membantu merangsang persalinan. Benarkah hal ini?


Mengenal lebih dalam minyak jarak

💭Terbuat dari apakah minyak jarak?

Minyak jarak merupakan minyak kental yang berasal dari biji tanaman jarak dan mengandung kurang lebih 90 persen asam ricinoleic. Minyak jarak dikenal sebagai obat pencahar yang kuat untuk mengatasi sembelit🚽, mengatasi radang, infeksi maupun gangguan kulit.

💡Seperti apa rasanya?

Minyak ini digunakan saat menginduksi persalinan dengan diminum. Minyak jarak memiliki rasa dan aroma yang kurang enak, dan sering menyebabkan rasa mual🤮 bahkan sampai dehidrasi. Minyak ini mengandung asam risinoleat yang merangsang reseptor EP3 di rahim yang membuat serat otot polos berkontraksi.


Amankah ibu hamil minum minyak jarak, dan apa saja efek sampingnya?

📌Keamanan minyak jarak bagi ibu hamil

Anda sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi minyak jarak. Minyak ini tidak boleh dikonsumsi jika usia kehamilan masih dibawah 40 minggu. Selain itu, terdapat berbagai faktor lain yang harus dipertimbangkan sebelum mengonsumsi minyak jarak. Contohnya, riwayat kehamilan📝. Bahkan menurut American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), tidak direkomendasikan untuk melakukan induksi lebih awal, kecuali terdapat alasan medis yang mendasarinya.

⚡Efek samping mengonsumsi minyak jarak

☹️Mengonsumsi minyak jarak apalagi secara berlebihan dan sembarangan bisa menyebabkan mual, muntah, diare, nyeri dan kram otot, kram perut, serta dehidrasi🌊. Selain itu, mengonsumsi minyak jarak juga dapat menyebabkan ibu hamil sering mengalami kontraksi palsu yang tidak teratur, yang dapat membuat ibu hamil merasa lelah.

😞Terdapat juga sebuah klaim yang mengatakan mengonsumsi minyak jarak juga dapat memberikan efek pencahar pada bayi di dalam kandungan, yang meningkatkan mekonium atau feses pertama yang dilewati bayi selama persalinan. Dan juga apabila bayi menghirup mekonium, dapat memicu keterlambatan perkembangan paru-paru serta menyebabkan pneumonia🌬️.