post-title

Kurangi hp-an di dekat bayi!

Saat menyusui atau menidurkan bayi biasanya mungkin Anda melakukannya sambil main handphone📱 ketika sedang merasa bosan. Walaupun dari luar tidak terlihat bahayanya bagi si kecil, tapi paparan medan elektromagnetik (EMF) dari handphone bisa berbahaya tidak hanya bagi orang dewasa, tapi juga terutama bagi bayi.


Apa saja dampak buruk radiasi handphone pada bayi?

Berdasarkan International Agency for Research on Cancer (IARC), radiasi handphone bersifat karsinogenik yang bisa berdampak buruk bagi kesehatan manusia. Bayi dua kali lipat lebih banyak menyerap radiasi😵 dari handphone dibandingkan orang dewasa.

⚡Meningkatkan risiko tumor

Radiasi yang berasal dari handphone dapat meningkatkan risiko tumor pada otak dan telinga👂 bayi. Program Toksikologi Nasional Amerika Serikat juga melakukan penelitian pada tikus yang diberi paparan radiasi frekuensi radio dari handphone, dan hasilnya mengatakan bahwa sesudah terpapar radiasi, tikus tersebut mengembangkan tumor ganas.

🧠 Mengganggu otak bayi

Radiasi dari handphone bisa mempengaruhi perkembangan otak bayi yang menyebabkan terbentuknya kelainan jaringan serta metabolisme☘️ sel saraf otak bayi. Maka, bayi bisa menjadi sulit fokus nantinya.


Lantas, adakah solusi untuk mengurangi radiasi handphone pada bayi?

📝Hindari memberikan bayi handphone sebagai mainan

Anda dapat memberikan mainan🎨 lain pada bayi untuk menenangkannya. Kurangi penggunaan handphone ketika berada di dekat si kecil.

👶Jauhkan handphone dari kepala bayi

Saat Anda sedang mengobrol di handphone sambil menggendongnya, sebisa mungkin jauhkan handphone dari kepala bayi. Anda bisa mengalihkan handphone menjadi mode speaker✔️.

📌Kurangi penggunaan handphone pada daerah dengan sinyal lemah

Penggunaan handphone di daerah dengan sinyal yang lemah akan membuat daya handphone meningkat untuk mendapatkan koneksi. Selain itu, radiasi handphone juga mengalami peningkatan yang besar saat digunakan di dalam kendaraan🚗 yang bergerak.