post-title

Bayi sering kentut tapi sulit BAB

Apakah bayi Anda sering kentut💨 tapi sulit untuk buang air besar? Pastinya hal tersebut membuat bayi Anda tidak nyaman dan Anda juga khawatir melihatnya.


Apa yang menyebabkan bayi sering kentut tapi sulit untuk BAB?

🤱Bayi yang diberi ASI

Bayi yang diberi ASI umumnya tidak mudah untuk sembelit. Hal ini karena ASI lebih mudah untuk dicerna dibandingkan susu formula. ASI mengandung kolostrum yang memudahkan bayi buang air besar. Namun, kolostrum dalam ASI akan berkurang sesudah 6 minggu📅 Anda melahirkan, yang membuat frekuensi BAB bayi menjadi berkurang.

🍼Bayi yang diberi susu formula

Bayi yang minum susu formula dan sering kentut biasanya disebabkan oleh bayi menelan banyak udara ketika menyusu dari dot yang membuatnya kembung. Perubahan dalam frekuensi BAB🧻 si kecil juga dapat mengalami perubahan jika jenis susu formulanya ikut diubah.


Gejala dan tips mengatasi sembelit pada bayi!

✨Gejala sembelit pada bayi

Biasanya bayi dikatakan sembelit apabila ia telah mengalami gejala sulit untuk buang air besar selama 1 bulan. Gejala-gejala tersebut diantaranya perut bayi terasa lebih keras ketika disentuh, bayi BAB kurang dari 2 kali dalam satu minggu, bayi tidak ingin menyusu🍼, bayi terlihat tidak nyaman dan kesulitan ketika BAB.

Selain itu, bayi juga biasanya menjadi sering mengejan dengan keras namun tidak ada tinja yang keluar. Bayi juga rewel, sering menangis😭, dan bentuk feses yang keluar keras, kering, berwarna gelap, dan kecil-kecil.

💡Berikut tips melancarkan BAB bayi!

Anda dapat membantu melancarkan BAB bayi dengan cara menggerak-gerakkan kakinya seperti gerakan ketika mengayuh sepeda. Selain itu, mandikan bayi dengan air yang hangat dan pijat bayi dengan lembut. Apabila Anda memberikan bayi susu formula maka pilih susu formula yang tepat bagi bayi Anda dan seduh susu sesuai petunjuk takaran🥄.

Namun, segera bawa bayi ke dokter apabila bayi juga mengalami gejala seperti, mengalami demam, muntah-muntah🤮, perut kembung, sering melengkungkan punggungnya, dan tidak mau menyusu.