post-title

Atur Suhu AC Secara Tepat untuk Bayi Anda!

Udara yang sejuk memang mungkin membuat bayi Anda tidak rewel. Namun, terlalu lama berada di ruangan ber-AC🌬️ juga bisa berdampak buruk bagi bayi Anda. Karena itu, akan lebih baik jika Anda juga mengetahui bagaimana menggunakan AC yang tepat bagi bayi Anda.


Apakah berbahaya menempatkan bayi dalam ruang ber-AC?

💭Aman? Atau tidak?

Menempatkan bayi di dalam ruangan ber-AC adalah aman. Hal ini karena bayi tidak tahan dengan suhu ruangan yang terlalu panas☀️. Bayi yang kepanasan dapat mengalami heatstroke, dan dehidrasi.

🍃Lebih baik tidur dengan kipas angin atau AC?

Baik kipas angin maupun AC tidak masalah digunakan asalkan Anda mengetahui hal-hal yang harus diperhatikan saat menempatkan bayi di dalam ruangan dengan pendingin. Bayi👶 belum dapat menyesuaikan suhu tubuh mereka sehingga rentan dengan penyakit yang diakibatkan udara panas, misalnya dehidrasi dan ruam kulit.


Efek bayi terlalu lama berada di ruangan ber-AC

🥶Bayi dapat mengalami hipotermia

Bayi yang terlalu lama berada di ruangan ber-AC dapat mengalami hipotermia🧊. Hipotermia bisa berakibat fatal pada bayi.

☹️Kulit bayi menjadi kering

Terlalu lama berada di dalam ruangan ber-AC juga membuat kulit menjadi kering. Selain itu, bayi juga berisiko mengalami infeksi✨ saluran pernapasan apabila AC jarang dibersihkan.


Bagaimana cara menggunakan AC secara tepat untuk bayi?

💨Hindari bayi terpapar langsung angin AC

Bayi yang terpapar langsung angin AC🌬️ akan lebih cepat mengalami penguapan suhu tubuh yang membuatnya mudah mengalami hipotermia. Karena itu letakkan bayi di tempat yang tidak terpapar langsung angin AC.

🧼Jangan lupa untuk membersihkan AC dengan rutin

AC yang jarang dibersihkan dapat membuat bayi terkena infeksi saluran pernapasan. Pastikan untuk rutin membersihkan AC tiap bulan🗓️ agar udara dalam ruangan bersih.

📌Jaga suhu ruangan

Anda dapat memasang termometer dinding guna mengontrol suhu ruangan. Suhu ruangan optimal😉 yaitu antara 23 hingga 26 derajat Celsius.