Khawatir dan panik rasanya ketika melihat si kecil diare disertai muntah-muntah. Banyak hal yang dapat menyebabkan bayi mengalami diare🚽 disertai muntah. Simak informasinya berikut ini agar Anda dapat melakukan pertolongan pertama dengan tepat.
Apa yang menyebabkan bayi diare?
💨Gastroenteritis
Gastroenteritis sering dikenal juga dengan penyakit perut atau tummy bug. Gastroenteritis adalah kondisi saat usus mengalami infeksi✨. Umumnya, gastroenteritis bisa sembuh dengan perawatan sendiri di rumah.
📌Faktor lain
Perubahan pada pola makan juga dapat menyebabkan bayi mengalami diare. Selain itu, infeksi usus besar, keracunan makanan, dehidrasi🌊 juga merupakan penyebab lainnya.
Pertolongan pertama ketika si kecil diare disertai muntah!
🍚Jangan dulu memberikan makanan padat
Apabila bayi muntah terus-menerus, hindari memberikannya makanan yang padat. Sesudah bayi melalui 8 jam⏲️ tanpa muntah, barulah bayi boleh mengonsumsi makanan yang padat dengan bertahap.
🥛Pastikan bayi tidak dehidrasi
Pastikan kebutuhan cairan tubuh bayi tetap terpenuhi dengan baik. Hal ini karena bayi yang mengalami diare dan muntah-muntah🤮 dapat mengalami kekurangan cairan tubuh.
✋Cuci tangan dengan sabun sesudah membersihkan muntah bayi
Cuci tangan dengan bersih sesudah membersihkan muntah si kecil. Cuci sprei atau pakaian👚 yang terkena muntahan ataupun kotoran di tempat yang terpisah dari baju lain guna mencegah bakteri menyebar pada seluruh anggota keluarga.
💊Hindari memberikan obat dengan sembarangan
Jangan memberikan bayi sembarang obat yang dijual bebas tanpa pengawasan dokter👩⚕️. Beberapa obat justru bisa memperparah kondisi si kecil.
🛏️Pastikan bayi istirahat dengan cukup
Diare dan muntah-muntah pasti akan membuat bayi kelelahan😞. Biarkan bayi istirahat dengan cukup sesudah memperoleh cairan yang cukup.