post-title

Bolehkah bayi makan tempe?

Anda pasti sudah tidak sabar untuk mengenalkan tempe, makanan khas Indonesia pada si kecil. Selain rasanya yang enak🤤, tempe juga memiliki banyak manfaat bagi bayi lho! Simak informasinya berikut ini!


Ketahui hal ini sebelum memberikan tempe pada si kecil!

✨Kedelai bersifat goitrogen

Apabila buah hati Anda mempunyai gangguan tiroid☹️, maka ia tidak direkomendasikan untuk makan tempe. Alasannya, dasar pembuatan tempe yaitu kedelai bersifat goitrogen yang dapat mengganggu fungsi tiroid.

💨Bisa memicu alergi

Apabila bayi Anda mempunyai alergi, maka Anda sebaiknya tidak memberikan tempe sebagai menu📝 MPASI. Namun, jika nantinya si kecil sudah bertambah usia, Anda dapat mencoba memberikannya panganan tempe tapi dengan porsi yang sedikit terlebih dahulu guna memastikan anak Anda tidak alergi pada tempe.


Berbagai manfaat tempe sebagai menu MPASI bayi

💡Mencegah bayi mengalami stunting!

Tempe dapat mencegah bayi mengalami stunting. Stunting merupakan gangguan pertumbuhan🚶‍♀️ anak, yaitu tinggi badan anak yang lebih pendek atau kerdil dari standar usianya. Biasanya hal ini terjadi karena asupan gizi yang kurang dalam waktu yang cukup lama. 

✔️Mudah untuk dicerna

Tempe yang adalah makanan nabati yang terbuat dari hasil fermentasi kedelai membuatnya mudah dicerna oleh bayi Anda. Proses fermentasi juga membuat tempe mengandung probiotik☘️ yang baik untuk pencernaan bayi Anda.

😉Membantu mengencangkan kulit si kecil

Bahan baku tempe yaitu kedelai, mengandung hormon genistein. Hormon ini dapat mendorong produksi kolagen yang berperan dalam mengencangkan🤏 kulit.

🦴Menguatkan tulang

Tempe juga dapat menguatkan tulang bayi Anda. Hal ini karena tempe kaya akan kalsium sehingga bisa menjaga tulang bayi👶 Anda padat dan kuat.