post-title

Fase meniru anak!

Pernahkah Anda melihat si kecil pura-pura memakai bedak seperti mama, atau pura-pura menulis seperti papa ketika bekerja? Semua yang dilakukan si kecil ini bukan hanya sekadar meniru lho! Namun mereka juga belajar banyak hal penting, contohnya melatih keterampilan sosial dan imajinasi💭. Ada 5 fase meniru anak usia 1-2 tahun. Simak informasinya berikut ini!


Penamaan aktif, skema autosimbolik, skema simbolik terpusat

✍🏻Penamaan aktif

Penamaan aktif atau enactive naming merupakan tahap pertama dari fase meniru. Di tahap ini, si kecil memperlihatkan pengetahuan yang ia ketahui. Contohnya, mendekatkan gelas🥛 kosong ke mulutnya seperti sedang minum. Si kecil meniru perilaku yang ia lihat namun belum sepenuhnya bermain peran.

📌Skema autosimbolik

Skema autosimbolik merupakan tahap kedua yang terjadi sekitar usia 12 bulan. Si kecil mulai melakukan kegiatan berpura-pura yang berkaitan dengan dirinya. Misalnya, pura-pura makan🍽️ dari piring sambil membuat suara untuk memperlihatkan bahwa ia sedang makan.

Anak juga mulai bermain pura-pura dengan objek yang merepresentasikan objek lain. Contohnya bermain pura-pura menelepon dengan memakai botol minumnya untuk menggantikan telepon📱. Hal ini disebut dengan permainan simbolik, karena ia merasa botol minum memiliki karakteristik yang mirip telepon.

🎈Skema simbolik terpusat

Ketika anak menginjak usia 1-2 tahun, ia mulai melibatkan orang lain dalam permainan pura-pura yang ia lakukan. Contohnya, si kecil mencoba menyuapi Anda dengan sendok🥄 kosong. Perilaku ini menandakan ia mulai sadar bahwa orang lain terpisah dari dirinya.

Pada usia 2 tahun, si kecil mulai bermain dengan boneka. Si kecil melihat boneka🧸 sebagai makhluk hidup dengan keadaan dan perasaan seperti lelah dan lapar. Mereka berusaha menempatkan pengalaman orang lain ke dalam dirinya dan melihat dari sudut pandang yang berbeda.


Tahap 4 dan 5, mengurutkan tindakan pura-pura, pura-pura terencana

📝Mengurutkan tindakan berpura-pura

Pada tahap ini, si kecil belajar menerapkan urutan logis untuk berpura-pura. Ketika memandikan bonekanya, ia akan melepas baju boneka sebelum memasukkan bonekanya ke bak🛀 mandi.

✨Pura-pura terencana

Pada tahap akhir ini, si kecil mengumpulkan barang yang diperlukannya untuk bermain pura-pura. Umumnya, anak prasekolah yang berada pada tahap ini. Mereka memainkan suatu peran🤓, berbagi dan bergiliran, membiarkan orang lain memainkan peran mereka dengan tujuan bermain bersama.