post-title

Apa Saja Manfaat Air Ketuban?

Pastinya Anda sudah sering mendengar istilah air ketuban✨. Namun, sebenarnya apa saja manfaat dari air ketuban bagi perkembangan si kecil di dalam kandungan?


Mengenal lebih dalam air ketuban

❓Apa itu air ketuban?

Air ketuban merupakan cairan yang mengelilingi janin selama masa kehamilan. Cairan ini terdapat di dalam kantung ketuban yang terbentuk 12 hari sesudah proses pembuahan. Bayi tumbuh di dalam kantung ketuban selama masa kehamilan🤰.

🌊Sumber air ketuban

Cairan ketuban berasal dari air di dalam tubuh yang dihasilkan ibu. Tetapi, sesudah ibu berada dalam usia kehamilan 20 minggu, sebagian besar cairan ketuban berasal dari urine janin. Cairan ketuban mengandung hormon, nutrisi, antibodi yang penting bagi pertumbuhan janin👶.


Jumlah dan warna air ketuban

✔️Jumlah air ketuban yang normal

Berdasarkan MedlinePlus, jumlah air ketuban paling banyak saat trimester 3 kehamilan📅. Jumlah cairan ketuban sekitar 800 mL. Sesudah itu, biasanya jumlah air ketuban akan berkurang. Di usia kehamilan 40 minggu, jumlah cairan ketuban adalah sekitar 600 mL.

📌Warna air ketuban yang normal

Warna cairan ketuban yang normal adalah bening atau kekuningan. Jika cairan ketuban berwarna coklat atau hijau, maka hal ini terjadi karena bayi buang air besar🚽 pertama kali ketika di dalam kandungan. Padahal, seharusnya bayi pertama kali buang air besar sesudah lahir. Hal ini dapat mengganggu perkembangan paru-paru bayi.


Berbagai manfaat air ketuban bagi janin

✨Melindungi janin dari infeksi

Meskipun berada di dalam rahim, janin masih berisiko terserang infeksi. Tapi, Anda tidak perlu khawatir jika jumlah cairan ketuban masih berada dalam batas normal. Hal ini karena cairan ketuban mengandung antibodi yang melindungi😊 janin dari infeksi.

🌡️Menjaga suhu tetap stabil

Air ketuban berperan menjaga suhu tetap stabil sehingga bayi tetap merasa hangat💭. Suhu air ketuban sedikit lebih hangat dari suhu tubuh ibu, kurang lebih 37,5 derajat Celcius.

🎈Membantu perkembangan paru-paru

Bayi berlatih bernapas di dalam kandungan melalui cairan ketuban. Bayi juga menelan👅 cairan sehingga membantu perkembangan sistem pencernaannya.

💡Menjaga tali pusat tidak tertekan

Tali pusat berperan dalam mengalirkan oksigen dan makanan🍲 pada bayi saat masih berada di dalam kandungan. Air ketuban sangat berguna dalam menjaga tali pusat agar tidak tertekan.