post-title

Hamil tapi Tidak Mual dan Muntah?

Morning sickness atau mual dan muntah merupakan salah satu gejala kehamilan yang dapat dialami oleh ibu hamil🤰. Tapi, mungkin ada beberapa ibu hamil yang tidak mengalami hal ini. Apa penyebabnya?


Mengenal lebih dalam morning sickness

💡Apa manfaat dari morning sickness?

Terdapat suatu teori yang mengatakan bahwa muntah yang dialami ibu hamil bermanfaat sebagai perlindungan dari zat beracun yang bisa membahayakan ibu hamil dan janin di dalam kandungan. Selain itu, morning sickness juga diduga merupakan cara tubuh dalam memastikan agar ibu hamil terus memperhatikan nutrisi yang dikonsumsi dan pola makan🍽️.

🙋Apakah sebagian besar ibu hamil mengalami morning sickness?

Kurang lebih 80 persen dari ibu hamil mengalami morning sickness, dan 20 persen ibu hamil lainnya tidak mengalami morning sickness namun mempunyai kehamilan yang sehat. Morning sickness biasanya akan menghilang saat usia kehamilan menginjak minggu ke-22📅.


Penyebab mengapa ada ibu hamil yang tidak mengalami morning sickness

✨Faktor hormonal dan genetik

Kadar hCG yang lebih tinggi sering membuat ibu hamil mengalami morning sickness yang parah. Selain itu, faktor genetik juga memengaruhi kecenderungan mual dan muntah yang terjadi dalam satu keluarga🏠.

🍽️Pola makan nabati

Terdapat teori yang mengatakan bahwa pola makan nabati dapat memengaruhi tingkat mual🤢 dan muntah yang lebih rendah. Tidak mengalami morning sickness bukanlah gejala dari keguguran, tetapi apabila gejala kehamilan lainnya dan morning sickness yang biasanya dialami tiba-tiba menghilang, maka dapat menjadi tanda keguguran.