Katanya, ukuran ovarium memengaruhi peluang seorang wanita untuk bisa hamil. Ukuran ovarium yang kecil disebut memiliki produksi cadangan sel telur🥚 yang lebih rendah dari ukuran ovarium pada umumnya. Benarkah hal ini?
Apa saja hal yang dapat memengaruhi ukuran ovarium?
⚡Masalah pada ovarium
Adanya gangguan pada ovarium dapat membuat ukuran dari ovarium menjadi besar. Contoh gangguan tersebut di antaranya kista korpus luteum, kista folikel, atau sindrom ovarium polistik (PCOS).
📌Faktor usia
Faktor usia juga turut memengaruhi ukuran dari ovarium🤓. Sebelum perempuan mengalami pubertas dan sesudah menopause, diameter ovarium adalah kurang dari 20 mm. Rata-rata ukuran dari ovarium adalah panjang 3 cm, lebar 1.5 cm, dan tinggi 2.5 cm.
🤰Kehamilan
Saat seorang wanita tengah hamil, biasanya ukuran ovarium akan meningkat. Penyebabnya, ovarium mengeluarkan hormon progesteron dan estrogen yang membantu kehamilan. Namun, akan lebih aman bagi Anda untuk tetap memeriksakan diri ke dokter👩⚕️ guna memastikan bahwa hal ini bukanlah fibroid ataupun kista.
✨Stimulasi hormon
Seorang wanita yang menderita infertilitas🌱 biasanya akan disuntik hormon guna menstimulasi ovarium agar melepaskan sel telur untuk pembuahan. Hal ini dapat membuat ukuran ovarium membesar selama ovulasi, dan akan kembali normal sesudah ovulasi selesai.
Lalu, benarkah ukuran ovarium memengaruhi peluang untuk hamil?
🙋Benarkah hal tersebut?
Untuk ukuran ovarium yang kecil, umumnya mempunyai kemungkinan untuk sulit hamil. Hal ini disebabkan oleh cadangan sel telur🥚 yang cenderung lebih rendah dari pada rata-rata.
🤔Lalu bagaimana dengan ukuran ovarium yang besar?
Ukuran ovarium yang besar bukan berarti cadangan sel telurnya akan lebih tinggi. Hal ini karena bisa saja ukuran ovarium yang besar diakibatkan oleh gangguan hormon, tumor, kista. Untuk memastikan hal ini, harus dilakukan pemeriksaan🏥 dengan ultrasound untuk mengetahui jumlah cadangan sel telur yang dimiliki.
Tips tingkatkan kesehatan ovarium dan sel telur
🍴Makan makanan bergizi
Tentunya diperlukan nutrisi yang cukup untuk mempersiapkan kehamilan. Penuhi asupan karbohidrat baik, serat, mineral, protein, lemak baik, dan vitamin. Sebaiknya, Anda berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan jumlah asupan nutrisi harian yang tepat bagi tubuh Anda.😉
⚖️Mengontrol berat badan
Kekurangan atau kelebihan berat badan turut memengaruhi kualitas dari sel telur yang dikeluarkan oleh ovarium. Karena itu, sebaiknya kontrol berat badan agar tetap ideal.😊
✔️Rutin berolahraga
Berolahraga rutin setiap hari dapat membantu meningkatkan kesehatan ovarium dan sel telur. Anda dapat berolahraga ringan seperti berjalan kaki🚶♀️ minimal 30 menit setiap hari, lari, atau yoga.