post-title

Si Kecil Kecewa?

Orang tua seringkali merasa bingung dalam memilih metode parenting yang terbaik untuk tumbuh kembang sang buah hati. Tentunya, tidak ada orang tua yang tega melihat anaknya merasa kecewa. Tetapi, melatih anak mengatasi kekecewaan sejak dini itu penting💡. Hal ini akan membantu mereka tumbuh menjadi individu yang gigih dalam menghadapi tantangan di masa depan.


Tanggapi rasa kecewa anak dengan bijak

🙋Apa yang harus dilakukan ketika si kecil kecewa?

Orang tua tak perlu khawatir bila si kecil mengalami kekecewaan, sebab itu adalah bagian dari proses pendewasaan🚶‍♀️ yang wajar. Yang harus dilakukan oleh orang tua atau para pendidik adalah membekali mereka dengan kemampuan untuk bangkit dan berani hadapi rasa kekecewaan tersebut. 

✔️Pentingnya membangun karakter si kecil sejak dini

Orangtua memiliki peran penting dalam memberikan pendidikan karakter pada anak. Hal ini akan membantu mereka tumbuh menjadi individu yang optimis, kreatif, dan gigih dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan. 

🤔Dari mana asal kekecewaan si kecil?

Dilansir dari Moneycrashers, Dr. Ilona Roth mengatakan bahwa anak mulai berimajinasi ketika usianya menginjak umur 1 tahun. Kemudian, saat berumur 2 atau 3 tahun, mereka akan mulai mampu berpikir💭 mengenai hal-hal yang mungkin terjadi. Oleh karena itu, wajar bila mereka merasa kecewa ketika sesuatu tidak berjalan sesuai ekspektasi. 

👀Apa akibatnya bila gagal?

Dr. Ilona Roth juga mengatakan bahwa kegagalan orang tua dalam mendidik anak dalam mengatasi kekecewaan dapat memengaruhi tingkat optimisme anak saat menyelesaikan permasalahan. Hal ini perlu diantisipasi agar anak tidak mengalami berkurangnya rasa percaya diri❤️ dalam mengambil risiko atau mengalami depresi.


Ajari hal ini pada anak!

✨Membantu anak mengelola emosinya

Orang tua perlu mendengarkan dan memahami kekecewaan anak melalui empati dan komunikasi. Anak perlu bisa memperoleh ketenangan melalui pelukan, bermain, atau musik🎵 yang dapat membuat perasaan membaik. Selain itu, orang tua juga perlu memberi dorongan serta keyakinan agar anak tetap berusaha dalam mencapai keberhasilan.

🤓Membantu anak melihat keadaan dari perspektif lain

Untuk merangsang kreativitas anak, orang tua dapat memperluas ruang diskusi dan mendengarkan👂 pendapat anak dengan memberi pertanyaan-pertanyaan kecil yang dapat bermanfaat bagi perkembangan pola pikirnya. Hal ini penting dilakukan agar saat menghadapi masalah nantinya, mereka dapat melihat dari berbagai sudut pandang. 

🌟Jangan takut anak merasa kecewa

Anak perlu tahu bahwa orang tua mencintai mereka bukan karena prestasi yang dicapai, melainkan karena diri mereka sendiri. Dukungan orang tua sangat penting saat anak merasa kecewa agar mereka tidak menyalahkan dirinya sendiri. Sebagai orang tua, sebaiknya harus bijak dalam membimbing anak melewati proses pendewasaan.😉

✅Mendorong anak melakukan kegiatan positif

Orang tua perlu mengajarkan anak bagaimana menghadapi kekecewaan dengan positif dengan memotivasi mereka untuk memperbaikinya di kemudian hari dan menjadikannya sebagai pelajaran📝. Anak perlu belajar bahwa kekecewaan adalah hal wajar dan melalui usaha yang tekun, mereka dapat mencapai apa yang diinginkan dari waktu ke waktu.