Wanita yang sedang hamil cenderung suka mengonsumsi teh untuk mengatasi rasa mual. Namun, seringkali kekhawatiran timbul bagi para ibu hamil mengenai dampaknya terhadap janin dalam kandungan. Amankah mengonsumsi teh🍵 saat hamil? Mari simak tips dan trik berikut!
Minum teh ketika hamil
🙋Boleh tidak ya minum teh saat hamil?
Ibu hamil perlu membatasi konsumsi teh karena teh memiliki kandungan kafein yang dapat diserap oleh janin. Ada batasan konsumsi teh untuk ibu hamil, yaitu hanya 1 sampai 2 cangkir teh setiap harinya.
🚨Bahaya minum teh berlebihan saat hamil
Mengonsumsi lebih dari 3 cangkir teh per hari dapat meningkatkan risiko terganggunya penyerapan asam folat pada ibu hamil sehingga janin berisiko menderita cacat tabung saraf hingga kelahiran prematur, cacat lahir, dan berat badan berada di bawah normal⚖️.
Tips minum teh dengan bijak!
✅Mengolah dengan cara yang tepat sebelum diminum
Agar kadar kafein dalam teh tidak terlalu tinggi, ibu hamil sebaiknya merendam kantung teh atau daun teh terlebih dahulu selama kurang lebih 30 detik dan membuang air rendamannya sebelum diminum. Selain itu, tidak disarankan menambahkan gula pada teh karena dapat meningkatkan risiko diabetes gestasional pada ibu hamil🤰.
💭Batasi jumlah konsumsi
Jumlah konsumsi teh yang dianjurkan untuk ibu hamil hanyalah 200 mg atau sekitar 2 cangkir teh setiap harinya. Agar terhindar dari risiko keguguran, ibu hamil disarankan untuk tidak mengonsumsi teh secara berlebihan.😉
✔️Pilih jenis teh yang lebih aman dikonsumsi
Jenis teh yang dianjurkan untuk dikonsumsi saat hamil adalah teh herbal, yaitu teh yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti akar, daun🍃, bunga, dan biji tumbuhan karena biasanya tidak mengandung kafein.
Teh herbal yang dianjurkan
🌸Rooibos
Teh rooibos adalah pilihan yang aman dan sehat bagi ibu hamil karena tidak mengandung kafein dan memiliki khasiat sebagai antioksidan🌊. Konsumsi teh rooibos dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu menjaga kesehatan selama kehamilan.
📌Rasberi
Mengonsumsi teh herbal dari buah raspberry sangat dianjurkan karena dapat membantu mempersiapkan rahim dan memudahkan proses persalinan. Teh ini paling baik dikonsumsi pada masa trimester kedua dan ketiga kehamilan untuk mengurangi durasi tahap kedua persalinan hingga 10 menit⏲️.
💡Chamomile
Saat hamil, mengonsumsi teh chamomile dapat memberikan ketenangan dan membantu mengatasi masalah kegelisahan dan insomnia. Namun, perlu diingat bahwa jika dikonsumsi secara berlebihan, teh chamomile justru bisa menyebabkan kesulitan tidur🛏️. Selain itu, sebelum mengonsumsinya, pastikan tidak ada alergi dengan serbuk sari.