post-title

Bayi Suka Menggigit?

Anak yang berada di bawah usia 3 tahun sering menunjukkan kecenderungan untuk menggigit. Orang tua perlu memiliki pemahaman💭 yang mendalam mengenai penyebab-penyebabnya dan mengambil langkah-langkah yang efektif untuk mengatasi kebiasaan tersebut, sehingga anak tidak terus-menerus melakukan perilaku tersebut.


Apa saja penyebab anak suka mengiggit?

👄Tahap oral 

Dalam rentang usia 0-18 bulan, bayi mengalami fase oral di mana mereka cenderung menggunakan mulutnya untuk eksplorasi. Salah satu hal yang sering terjadi adalah kecenderungan bayi👶🏻 menggigit puting susu ibu mereka, yang merupakan bagian dari perkembangan yang wajar.

🦷Proses tumbuhnya gigi

Ketika gigi bayi mulai tumbuh, bayi cenderung menggigit lebih sering sebagai respon terhadap rasa sakit atau ketidaknyamanan yang mereka rasakan. Gejala lain yang menandakan fase pertumbuhan gigi pada bayi meliputi demam🌡️, kemerahan di pipi, kesulitan tidur, dan kebiasaan menggosok telinga.

🛎️Mencari perhatian

Dalam upaya mencari perhatian dari individu di sekitarnya, anak sering menggunakan beragam metode, seperti berbicara tanpa henti, berteriak📢, atau bahkan menjadi lebih aktif dalam gerakan. Namun, ketika strategi-strategi tersebut tidak memberikan hasil yang diinginkan, anak mungkin mencoba menggigit atau mencubit orang lain sebagai alternatif untuk mendapatkan perhatian. Perilaku menggigit ini biasanya muncul pada anak yang berusia sekitar 2 tahun.

💡Rasa ingin tahu

Pada saat bayi belum memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik, menggigit seringkali menjadi cara mereka untuk mengekspresikan perasaan dan keinginan mereka. Oleh karena itu, sangat normal✔️ jika bayi sering menggigit mainannya.


Bagaimana cara mengatasinya?

📌Sediakan teether

Agar si kecil tidak menggigit lengan orang lain saat sedang tumbuh gigi, berikanlah mainan gigit atau handuk yang telah didinginkan❄️. Tindakan ini dapat membantu mengurangi rasa gatal atau ketidaknyamanan yang umumnya muncul selama proses pertumbuhan gigi.

💗Menjaga mood anak

Anak kerap menggunakan tindakan menggigit sebagai upaya untuk memperoleh perhatian, terutama saat suasana hati mereka sedang kurang baik atau emosi tidak stabil. Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan bahwa kebutuhan dasar anak, seperti asupan makanan dan istirahat🛌 yang cukup terpenuhi dengan baik guna menjaga keseimbangan emosional mereka.

🙅Hindari memarahi dan memukul anak

Orang tua disarankan untuk tidak berteriak, memarahi, atau bahkan memukulnya karena hal ini dapat meningkatkan tingkat frustasi anak. Orang tua sebaiknya tetap tenang🍃 dalam menanggapi tingkah laku anak selama proses tumbuh kembangnya.