post-title

Kemampuan Kognitif Anak? Apa itu?

Setiap orang tua tentu berharap agar anak mereka dapat mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang optimal, baik dari segi motorik maupun kognitif, sesuai dengan tahapan usianya. Dalam pembahasan ini, akan diuraikan lebih rinci mengenai makna dari kemampuan kognitif dan apa saja langkah-langkah atau tindakan yang dapat diambil oleh ibu untuk memberikan dukungan👏 terhadap kemampuan kognitif anak?


Kenali lebih dalam mengenai kemampuan kognitif

❓Apa yang dimaksud dengan kemampuan kognitif? 

Kemampuan kognitif adalah keterampian manusia dalam menerima pengetahuan atau informasi yang mencakup kesadaran dan perasaan terhadap diri sendiri, lingkungan🏠 sekitar dan pengalaman pribadi. 

👩‍👧‍👦Pentingnya peran orang tua

Kemampuan ini sangat penting bagi proses tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, diperlukan peran orang tua untuk memberikan dukungan🙌 dan stimulasi kepada anak. 


Apa saja tahapan kemampuan kognitif?

✔️Tahap Sensorimotor

Tahap ini dimulai saat anak baru lahir hingga berumur 2 tahun. Pada tahap ini, anak mempelajari lingkungan sekitar dengan menggunakan berbagai panca indranya👀. Anak juga belajar bahwa benda dapat bergerak dan berubah. 

📎Tahap Preoperational

Fase ini dimulai saat anak berusia 2 hingga 7 tahun. Pada periode ini, anak sedang aktif mengasah kemampuan imajinasinya, memperkuat daya ingat💭, dan mulai memahami konsep waktu.

📌Tahap Concrete Operational

Tahap ini dimulai ketika anak berusia 7 hingga 11 tahun. Pada periode ini, anak mulai mampu menyadari perasaan💖 dan pemikiran orang lain serta adanya kesadaran akan adanya perbedaan di antara manusia.

✨Tahap Formal Operational

Tahap ini terjadi ketika anak mencapai usia 11 tahun. Pada fase ini, anak sudah mampu mengaplikasikan logika🧠 dalam mengamati lingkungannya dan dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi.


Bagaimana cara meningkatkan kemampuan koginitif anak?

🎶Mendengarkan atau bermain musik

Ibu bisa mendengarkan musik atau mengajak anak bermain alat musik🎹. Kegiatan ini dapat memberikan rangsangan emosional kepada anak, mendukung perkembangan imajinasi, dan meningkatkan koordinasi anak secara keseluruhan.

📚Mengajak anak membaca buku

Ibu bisa membentuk kebiasaan anak dalam membaca buku📖 untuk meningkatkan keterampilannya dalam berpikir serta memecahkan masalah yang termasuk dalam kategori kemampuan kognitif.

🎨Membuat kerajinan tangan atau karya seni

Ibu bisa membantu menyediakan kotak peralatan seni untuk anak, termasuk kertas, krayon🖍️, kapur warna, dan lilin mainan. Dengan menggunakan alat-alat ini, anak dapat berkreasi dan melatih kreativitasnya.

👩‍🏫Mengajarkan anak untuk menyebut warna dan bentuk

Pelatihan ini dapat dimulai ketika anak berusia 1-2 tahun. Setelah ibu memperkenalkan berbagai warna🔴 dan bentuk, ibu dapat menyuruh anak untuk menyebutkannya kembali. Ini dapat menjadi metode untuk melatih anak dalam mengidentifikasi hal-hal yang sudah dikenal atau diajarkan pada mereka.