Untuk calon ibu atau ibu hamil dengan kebiasaan konsumsi alkohol, penting untuk memahami dampak kelainan Fetal Alcohol Syndrome (FAS) yang dapat menghambat perkembangan bayi👶🏻. Apa yang dimaksud dengan Fetal Alcohol Syndrome? Apa gejala yang mungkin muncul, dan bagaimana cara mengatasi kondisi ini?
Kenali lebih dalam tentang fetal alcohol syndrome
❓Apa yang dimaksud dengan fetal alcohol syndrome?
Fetal alcohol syndrome (FAS) adalah gangguan kesehatan yang dialami pada bayi karena konsumsi minuman beralkohol🍷 oleh ibu selama masa kehamilan.
🙋♀️Apa penyebabnya?
Alkohol yang dikonsumsi oleh ibu hamil dalam kadar berapa pun dapat berdampak pada perkembangan janin di dalam kandungan. Alkohol🥂 dapat menyebabkan gangguan pada sistem saraf tulang belakang, kerusakan pada otak, hambatan pada perkembangan organ-organ janin, serta mengganggu aliran oksigen dan nutrisi ke dalam janin.
Apa saja gejala fetal alcohol syndrome?
🧠Gejala kognitif dan intelektual
FAS dapat mengganggu kemampuan kognitif dan intelektual karena adanya gangguan pada otak. Beberapa ciri-cirinya adalah seperti kesulitan belajar dalam hal berpikir, berbicara, dan menghitung, perubahan mood yang cepat, kesulitan fokus dan memahami informasi, hiperaktif, daya ingat💭 yang rendah, gangguan pada kemampuan bergerak dan keseimbangan, serta kesulitan dalam penalaran dan pemecahan masalah.
💪Gejala fisik
Penderita FAS mungkin menunjukkan ciri-ciri seperti wajah yang memiliki bentuk tidak normal, dengan mata berukuran kecil, bibir atas yang sangat tipis, hidung pesek yang menengadah, serta kurangnya lekukan di atas bibir. Selain itu, lingkar kepala yang kecil, gangguan pendengaran👂, masalah penglihatan seperti mata juling, kelainan bentuk pada sendi, lengan, tungkai, atau jari, serta gangguan pada organ-organ seperti jantung, ginjal, tulang, hingga keterlambatan dalam pertumbuhan berat badan dan panjang badan.
🧍♀️Gejala perilaku sosial
Gejala perilaku sosial pada individu yang mengalami Fetal Alcohol Syndrome (FAS) dapat mencakup kemampuan bersosialisasi yang rendah, kesulitan dalam berinteraksi dengan orang lain, kesulitan mengendalikan perilaku, manajemen waktu🕙 yang buruk, keterbatasan fokus dalam pekerjaan, kesulitan merencanakan dan bekerja menuju tujuan, serta kesulitan dalam bertransisi antar pekerjaan.
Bagaimana cara menangani fetal alcohol syndrome?
🏥Menjalani terapi dan konseling
Terdapat beragam terapi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan anak yang mengalami Fetal Alcohol Syndrome (FAS). Contohnya anak dengan kesulitan berbicara dapat menjalani terapi bicara. Anak dengan gangguan fisik dapat menjalani terapi okupasi dan terapi fisik. Selain itu, konseling bersama psikolog🧑🏻⚕️ juga dapat dilakukan untuk mengatasi masalah perilaku anak yang sulit dikendalikan.
💊Mengonsumsi obat
Terdapat beberapa obat yang dapat mengurangi gejala yang muncul yaitu seperti amfetamin, obat anti-anxiety, antidepresan dan antipsikotik. Obat ini hanya dikonsumsi untuk pasien yang memiliki gangguan pada emosi💖.
🏠Perawatan secara mandiri
Orang tua👩👧 harus sabar dalam merawat anak yang mengalami gangguan perilaku. Beberapa contoh perawatan yang dapat dilakukan adalah membuat aturan yang sederhana, membuat jadwal harian yang teratur, memberi pujian dan apresiasi atas perilaku anak yang baik.